Minggu, 21 Agustus 2016

My Bornplace

Brebes Kota Berhias (part 1)

Heyy.. Apa kabar semuanya?? Kali ini Randiology akan berbagi informasi tentang sebuah kota, yang dimana kota ini adalah satu-satunya kota di INDONESIA yang punya nama BREBES (hahaha :v). Brebes akan kita kupas sebagian dalam blog ini. Kenapa kok saya mau bahas tentang Brebes? ya, karena Brebes adalah tempat kelahiran saya. Ahahahahahaa..

Brebes adalah sebuah daerah yang tepatnya disebut Kabupaten ya bukan Kota, yang terletak di Provinsi Jawa Tengah. Luas wilayahnya 1.902,37 km², jumlah penduduknya sekitar 1.732.719 jiwa (2010). Ibukotanya ada di Kecamatan Brebes. Brebes merupakan kabupaten dengan jumlah penduduk paling banyak di Jawa Tengah, dan paling luas di Jawa Tengah ke-2 setelah Kabupaten Cilacap. Kabupaten ini berada di ujung paling barat bagian utara di Jateng (tapi masih ada Losari di sebelah Kabupaten Brebes, saya belum tahu persis sudah merdeka belum itu daerah :v). Jadi, tepatnya ada di perbatasan antara Jawa Tengah dengan Jawa Barat. Brebes ini sendiri memiliki banyak keunikan, keanekaragaman, dll.

Sebelum lebih jauh mengenal Kabupaten unik ini, kita korek dulu SEJARAHnya yaa..
Ada beberapa pendapat mengenai asal usul nama Brebes. Salah satu pendapat menyatakan bahwa nama Brebes berasal dari kata "Bara" dan "Basah", bara berarti hamparan tanah luas dan basah berarti banyak mengandung air. Keduanya cocok dengan keadaan daerah Brebes yang merupakan dataran luas yang berair. Karena perkataan bara di ucapkan bere sedangkan basah di ucapkan besah maka untuk mudahnya di ucapkan Brebes. Dalam Bahasa Jawa perkataan Brebes atau mbrebes berarti tansah metu banyune yang berarti selalu keluar airnya.

Nama Brebes muncul sejak zaman Mataram. Kota ini berderet dengan kota-kota tepi pantai lainnya seperti Pekalongan, Pemalang, dan Tegal. Brebes pada saat itu merupakan bagian dari wilayah Kabupaten Tegal.

Pada tanggal 17 Januari 1678 di Jepara diadakan pertemuan Adipati Kerajaan Mataram se Jawa Tengah, termasuk Arya Martalaya, Adipati Tegal dan Arya Martapura, Adipati Jepara. Karena tidak setuju dengan acara penandatanganan naskah kerjasama antara Amangkurat Admiral dengan Belanda terutama dalam menumpas pemberontakan Trunajaya dengan imbalan tanah-tanah milik Kerajaan Mataram, maka terjadi perang tanding antara kedua adipati tersebut. Peristiwa berdarah ini merupakan awal mula terjadinya Kabupaten Brebes dengan Bupati berwenang .Sehari setelah peristiwa berdarah tersebut yaitu tanggal 18 Januari 1678, Sri Amangkurat II yang berada di Jepara mengangkat beberapa Adipati/ Bupati sebagai pengagganti Adipati-adipati yang gugur. Untuk kabupaten Brebes di jadikan kabupaten mandiri dengan adipati Arya Suralaya yang merupakan adik dari Arya Martalaya. Pengangkatan Arya Suralaya sekaligus titimangsa pemecahan Kadipaten Tegal menjadi dua bagian yaitu Timur tetap disebut Kadipaten Tegal dan bagian barat di sebut Kabupaten Brebes. (wikipedia;historyofbrebes)

Kurang lebihnya untuk sejarahnya seperti itu broh. Saya saja sebagai alumni mahasiswa lulusan Pendidikan Sejarah baru tahu sejarah Brebes pas nulis postingan ini. hahahaa (soalnya waktu kecil saya hidup nomaden broh, harap maklum). Tapi setidaknya saya sangat mencintai Brebes, walaupun terkadang orang-orangnya yang bisa dikatakan menyebalkan (nggapleki jon :v).

Wong-wonge Brebes
Selanjutnya mari kita bahas orang-orangnya broh.. :D
Orang-orang Brebes atau sebut saja ORBES (Orang Brebes, ngarang dewek) itu menurut saya pribadi cenderung lebih suka terima jadi, maksudnya adalah jarang mau repot. jadi, para orbes enggan melakukan hal-hal yang dirasa merepotkan dirinya sendiri, yang lebih ekstrim disebut malas. Orbes berkomunikasi dengan 90% Bahasa Ngapak dan sisanya 10% Bahasa Indonesia yang aneh (campuran Ngapak). Tetapi Orbes ini memiliki selera humor yang luar biasa, apabila kalian bertemu dengan Orbes dimanapun, walaupun orang tersebut basic-nya pendiam, dalam pergaulannya pasti ada kelakuan atau pemikiran yang absurd. Bergaul dengan Orbes apalagi bisa membuat anda awet muda, akan sering dibuat terpingkal-pingkal karena cara komunikasinya yang menggunakan bahasa ngapak, dan pembahasan yang rata-rata kurang penting dan sulit di nalar (hahaa tapi asik nemen sung yen wes ndopok karo wong brebes :D). Walaupun sulit di nalar atau bagaimana, tetap saja obrolan terus berjalan hingga tidak tahu ujungnya dimana. Namun itu merupakan daya tarik untuk berkomunikasi dengan Orbes. Orbes sendiri bisa lebih atau makin asyik apabila pergaulannya terjadi di daerahnya sendiri. Apabila di luar kota/daerah lain, Orbes cenderung lebih pendiam karena bahasa ngapak dianggap lucu oleh daerah diluar wilayah Ngapak (Wilayah Ngapak; Tegal Brebes Pemalang Purwokerto Cilacap Banyumas Banjarnegara dan sekitarnya). Tapi jangan salah, kalau Orbes bertemu dengan serumpunnya di lain daerah, maka kekonyolan dalam obrolan akan dimulai (nyong dewek kaya kuwe soalen, :v), dan pertemanan antar serumpun di luar daerah mereka akan kuat. Orbes sangatlah unik, selama apapun mereka berada di luar daerahnya, logat asli mereka tidak akan pernah hilang. Logat Ngapak akan selalu melekat di dasar jiwa Orbes. Berkomunikasi dengan bahasa apapun, mau Bahasa Indonesia, Bahasa Sunda, Bahasa Tumbuh-tumbuhan pun logat atau nada Ngapak pasti masih akan terdengar. Bagi warga wilayah Ngapak, mereka memiliki slogan unik, yakni "ORA NGAPAK ORA KEPENAK". Pokoknya buat kalian semua yang bertemu dengan Orbes dimanapun, kalian tidak akan rugi, bakalan asik, dan menyenangkan.


Selain itu, saya sebagai salah satu Orbes berpikiran bahwa sedikit sekali Orbes yang mempunyai pemikiran inisiatif. Rata-rata berdasarkan pergaulan saya sendiri dengan sekian banyak teman-teman Brebes, sangat sedikit sekali yang memiliki inisiasi dalam melakukan sesuatu hal. Sisanya kebanyakan berpikiran mengalir seperti air (maksudnya; ya kalo uda gitu ya mau gimana lagi, terusin aja). Kurang lebih begitu broh, tapi sekali Orbes yang mempunyai pemikiran lebih maju akan sangat luar biasa. Ide-ide yang dimilikinya sangat hebat.

Orbes juga punya beberapa panggilan akrab, misalnya WA, JON, NYAD, dan BOL. WA disini adalah panggilan akrab yang biasanya sesama Orbes ini belum begitu saling kenal tapi sudah ngobrol sana sini, jadi agar terkesan lebih akrab masing-masing memanggil WA. contoh; arane sapa wa?/ Randy wa,/ bar seka ndi wa? kayong kesel nemen wa/ sing umah, iya wa teol nemen sung.
JON, biasanya digunakan untuk memanggil teman yang sudah akrab. NYAD, digunakan untuk teman yang agak-agak menyebalkan (sempok :v). BOL, saya bingung darimana kata BOL itu, tapi BOL ini digunakan untuk teman akrab juga seperti JON. Mungkin saja BOL ini berasal dari kata BOLO; Bala/Teman, jadi BRO-nya Orbes mungkin. Hehehe...
 kira-kira ini contoh orang yang dipanggil NYAD WANYAD
 Kuliner Orbes
Orbes tidak makan nasi broh, tapi makannya tu SEGA (hahahaa jadi kangen Brebes). mereka lebih suka makan nasi bungkus yang disebut PONGGOL. Ponggol itu sendiri terdiri dari Nasi eh maap Sega, Irisan Oseng-oseng tempe dan dikasih mi sedikit. Ponggol dimakan dipagi hari didampingi oleh teh anget sangat nikmat sekali broh..
Seperti inilah wujud dari Nasi Ponggol. Nasi dicampur dengan oseng tempe, mi kuning, dan remukan kerupuk dibungkus daun pisang. :O






 


 Oh.. selain Nasi Ponggol, Brebes juga punya Telor Asin. Telor Asin di Brebes itu mantep bener yakin sung. Hampir di setiap tempat di Brebes pasti ada yang ngejual tu Telor (bahasa mulai campuraduk #pengenngapak).
 Sate Blengong, juga makanan khas Brebes yang bisa dijadikan menu andalan broh. Blengong itu merupakan hasil dari perkawinan silang antara bebek dan mentok sejenis itik gitu lah (bingung jelasinnya, tinggal makan pokoknya :v). Biasanya lebih mantap dimakan dengan kupat dan kuah kental.





 







 
Nasi Lengko, makanan ini bukan hanya favorit Brebes, tapi di Tegal juga merupakan makanan favorit. Lengko juga cocok untuk sarapan di pagi hari kayak Ponggol. Bedanya kalo lengko itu ada campuran sambel kacangnya dikasih kecap sama remukan kerupuk mi.

 Sate Kambing, Brebes juga terkenal dengan sate kambingnya. Sate Kambing di Brebes boleh dikata sedep-sedep broh. Berbagai tempat di Brebes selalu ada warung sate tersebut. Kalian mesti coba dulu Sate Kambing Brebes dulu broh baru bedakan sama Sate Kambing di tempat lain. Saya tidak tahu kenapa menurut saya sendiri kalau Sate Kambing di Brebes dan sekitarnya itu lebih enak dibanding Sate Kambing di Pekalongan, Pemalang, Batang dan Semarang. Apa mungkin karena dalam membakar mempunyai teknik yang berbeda? atau dalam mengiris dagingnya dihayati dengan sentuhan cinta? atau.. ah sudahlah pokoknya manteb broh.






Masih banyak lagi kuliner/makanan khas Brebes broh, dan tidak bisa saya sebutkan semuanya. Kunjungilah kota cantik nan panas ini broh. cobalah untuk tinggal beberapa saat di tempat ini, sesuatu akan tertinggal di hati kalian. sampai detik ini saya sendiri juga belum bisa move on dari Brebes, terutama di Jatibarang, banyak sekali memori persahabatan saya disana. Brebes part 2 akan saya bahas di postingan berikutnya. Masih banyak lagi yang akan saya bahas tentang Brebes.

Terima kasih sudah sempat mampir.. :)

Jumat, 19 Agustus 2016

RANDIOLOGY

Welcome to Randiology


Heyy what's up gays..!! (ikut-ikutan biar kayak yutuber gitu). Selamat datang di blog saya yang baru (sebelumnya blognya ga laku, alay soalnya, www.daydreamoff.blogspot.com). Apa itu Randiology? hmm.. Randiology adalah sebuah nama saja yang dimana saat itu saya kesulitan cari sebuah nama untuk membuat blog baru ini (jadi ga usah terlalu dipikirin lah ya hahahahaa). Dalam blog ini saya akan berbagi banyak hal dari berbagai macam aspek kehidupan. Randiology bukanlah blog yang punya genre. mungkin selama ini banyak ya blog-blog yang memiliki genre masing-masing, contoh saja blog gamer, blog tips, blog kesehatan, dll. So, untuk saat ini saya membuat sebuah blog yang boleh dibilang belum jelas ini adalah blog all genre yang nantinya akan saya isi dari berbagai hal entah itu game, daily blog, tips & trik, oLshop, kesehatan, kesejahteraan, kenyamanan, kesempurnaan cinta dan banyak lagi. Nah, semoga saja buat kalian yang sudah bersedia mampir, membaca, mem-BULLY, menghina-hina, meracuni, memperkosa, eh.. ya maksudnya apa saja lah yang nyenggol blog ini, always saya ucapkan terima kasih. because, tanpa kalian berarti saya sendirian :v

What is the Randiology???

Sebelum kita lebih jauh tentang blog ini, saya akan coba menjabarkan apa itu maksud dari nama Randiology. Randiology itu seperti yang saya tuliskan diatas tadi ya, tapi juga ada sedikit arti/maksud dari nama itu yang dimana Randi = Randy adalah nama saya dan Logi adalah ilmu (dan huruf "o" itu cuma huruf ngusel aja ya :v). Jadi yang dimaksudkan disini adalah Ilmu-ilmu Randy, dalam hal ini bukan ilmu hitam ya, cukup kulit saya yang hitam :'(. Maksud dari adanya blog ini ya bisa dibilang hanya sekedar untuk sharing saja (aslinya untuk cari duit lewat mbah gugel, yang punya blog lagi kere hore). Randiology sendiri akan diisi berbagai macam hal dari berita-berita yang tidak penting bahkan sampai berita yang paling tidak penting sama sekali dalam hidup. Blog ini akan memberikan kalian banyak hal pengetahuan yang sia-sia (setidaknya tahu gan), dan mungkin setelah lahirnya blog b*ngsat (dibaca; bangsat) ini saya akan rajin lagi menulis di blog.

Buat kalian semua yang membaca, menilik dan menghina-hina ini blog, apabila suatu saat nanti saya apdet (maksudnya;update) semacam TIPS pola hidup sehat, TIPS aneh, ya pokoknya tentang TIPS-TIPS, berarti saya lagi tidak punya bahan untuk apdet (hahahha demi neptunus gua butuh duit broh :v). Semoga saja untuk kedepannya blog ini bisa bermanfaat bagi kalian yang merasa manfaat, atau blog ini juga bisa menjadi penyakit mata bagi kalian yang merasa jijik.

Randiology itu ALAYers apalagi???

Ehm.. Randiology itu semacam alay-alay yang dimana kadar alay nya ga sekuat kadar alay-alay yutuber yang hesteg salah geli (tiba-tiba ngetik pake bahasa gaoL). Jadi, Randiology itu alaynya insyaAllah tidak keterlaluan lah ya. Tapi kalau apabila bilamana jikamana dimana-mana tak sengaja suatu hari tiba-tiba ada postingan Randiology yang alay, maafkanlah Ba'im ya Allah. Yaaa.. tapi bolehlah sekali dua kali biar tidak tegang broh, karena kadang alay itu dibutuhkan, ibarat kadar anomali tubuh dan yang terpenting itu tidak overdosis.

Randiology juga boleh dibilang alay (padahal penulisnya sudah tidak pantas lagi untuk alay #ingetumur). Tapi mau bagaimana lagi, jaman sekarang katanya.. nih katanya broh.. katanya loh.. "KALAU ANDA TIDAK PUNYA KADAR ALAY YANG TINGGI, MAKA ANDA TIDAK AKAN BERTAHAN HIDUP!!". Segitu nya broh, kalian tidak perlu makan, tidak perlu minum, tidak perlu bernapas, tidak perlu ML yang penting bisa Hyper-Alay, hidupmu kekal broh! (warbiyazah). Teori kampret itu sekarang sedang meracuni khalayak kawula muda INDONESIA saat ini!. Waaaaoooowww.. It's a Danger gays!!! (harusnya;guys).

Anak muda INDONESIA saat ini sangat mengkhawatirkan broh pergaulannya. ga alay, ga ngapa-ngapain dikit dikata ga gaol (sudah lelah mengetik dengan bahasa baku :v), ga nakal dikit ga gaol, ga ngocol dikit ga gaol, hidupnya serba susah. Yang mestinya kita cari tu para pencipta paham-paham itu. kalo ketemu tu anak SMP atau SD yang ngomongnya dikit-dikit ga gaol, pengen gua colok tu kuping, gua pegang palanya gua puter-puter kayak kitiran (ceritanya emoji./emoji; emosi jiwa) because itu ALAY men! Jadi gini ya buat para kawula muda INDONESIA saat ini, tolonglah hargai diri kalian sendiri, ga usah ikut-ikutan yang aneh-aneh (terutama sinetron). di samping ga mendidik banyak mengajarkan ke-ALAY-an masyarakat yang bersatu berdaulat alay dan mak-byur. Sinetron itu ga layak di konsumsi anak-anak INDONESIA, bisa merusak moral. apa yang terjadi kalo moral anak bangsa sudah rusak??? susah broh.. kagak ada tukang service moral di dunia ini!. selain itu, elu-elu (kaum pemuda ALAY) juga kudu nyadar, di sinetron tu ganteng-ganteng dan cantik-cantik! lah elu mah kagak pantes broh. lu niru alay-nya terus diperagain di sekolah lu. Kalo yang Ngasting sinetron liat muke lu yang sok niru-niruin alay nya sinetron, tu orang bakal bunuh diri minum umbelnya tetangga tiga galon. Jadi, mikir dikit lah ya wahai kawula muda, jadilah jiwa yang positif berguna bagi bangsa dan negara (seenggaknya ya buat diri mu sendiri).

CUKUP!! CUKUP!! gara-gara emoji, gua hampir ga terkendali mau nulis buat postingan dan untungnya gua inget kalo saat ini adalah awal perkenalan Randiology dulu (emosi yang tak tertahankan :v). jadi gini, buat kalian semua yang mampir ke blog alay ini, insyaAllah kalian diberi banyak rezeki dari ALLAH SWT. amin

Hmmm.. mungkin sementara ini sampai disini dulu saja broh, untuk mengenal lebih dekat lagi tentang Randiology, berikutnya akan saya post tentang profile Randiology.

Terima Kasih salam kenal, salam kunjung, dan salam-an dhewe-dhewe!